0 Cara Mengecek Broken Link pada Blog atau Website

Beberapa waktu yang lalu saya membaca sebuah postingan yang cukup menarik sekaligus menggelitik di Facebook dengan akun 'Dian Umbara'. Mungkin temen-temen ada yang sudah mengenal siapa sosok Dian Umbara? Bagi yang belum tahu, dia adalah salah satu blogger yang cukup terkenal dan sukses di Indonesia. Pernah di akun Facebooknya, dia memperlihatkan hasil jerih payahnya sebagai blogger yaitu foto tumpukan uang yang begitu banyak di atas sebuah meja. Dari pengakuannya, itu adalah hasil jerih payahnya dari Google Adsense. Ingat ya, itu hanya dari google adsense saja, belum termasuk pemasukan lainnya seperti Affiliate Marketing, jualan digital produk atau yang lainnya.

Ada satu pesan spesial yang saya ambil dari postingannya kemarin adalah tentang bagaimana cara merawat blog atau website. Pentingkah merawat blog?

Mari sejenak kita simak pernyataannya yang saya abadikan dalam quote berikut ini, 

"Ciri blog yang sehat adalah tidak ada broken link. Analoginya adalah saat kita sedang berada di jalan, kemudian ada petunjuk jalan menuju taman bunga. Setelah kita ikuti petunjuk tersebut, ternyata malah jalan buntu. Tentu kita akan kecewa bukan? Begitu juga dengan aktivitas blogging. Saat Google menemukan banyak link yang rusak pada sebuah blog atau website, maka hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap posisi SERP. Google pun tak segan-segan menilai blog tersebut sebagai blog yang tidak bermutu. Maka, rawatlah blogmu seperti engkau merawat makhluk hidup atau benda mati yang lainnya".

Mari Rawat Blog Sepenuh Hati

Merawat Blog dengan Mengecek Broken Link

Salah satu cara atau usaha dalam merawat sebuah blog adalah mengecek apakah terdapat tautan link yang rusak (broken link). Hal tersebut penting agar setiap petunjuk yang direpresentasikan dalam sebuah tautan / link dari blog kita mengarah ke tujuan yang benar.

Cara Mengecek Broken Link

Saat kita menulis sebuah artikel, tak jarang kita akan memberikan tautan ke alamat blog/web yang relevan dan bermanfaat untuk mendukung postingan kita.  Namun setelah waktu berjalan, rupanya blog/website yang kita tautkan di dalam postingan kita rupanya sudah tidak aktif lagi. Akhirnya link tersebut menjadi broken link. Jika kita biarkan hal tersebut, lama kelamaan akan mempengaruhi kualitas artikel kita di google.

Berikut ini saya bagikan beberapa cara mengecek link yang rusak, dan silahkan pilih mana cara yang paling efektif  dan efisien. 

(1). Cara Manual, Cek Satu per Satu

Cara paling tradisional adalah dengan mengecek satu per satu seluruh link yang ada di postingan di blog kita. Silahkan cari link yang mengarah ke halaman error alias link yang rusak, biasanya ditandai dengan '404 page not found'.

Jika sudah ketemu, silahkan hapus atau ganti link tersebut dengan link yang benar. Tentu cara ini sangatlah tidak praktis. Membutuhkan waktu yang lama untuk melakukannya. Waktu berharga kita akan habis untuk sebuah proses yang tidak efektif. Maka, absolutely cara ini tidak akan saya rekomendasikan.

(2). Memanfaatkan Situs : brokenlinkcheck [dot] com

Dengan bantuan situs brokenlinkcheck [dot] com, kita dengan mudah bisa mengetahui link / tautan yang rusak. Caranya sangat mudah. Pertama-tama kunjungi dulu situs brokenlinkcheck[dot]com, kemudian masukkan alamat blog yang akan kita cek. Silahkan lihat contoh di bawah ini.

Langkah Pertama di brokenlinkcheck[dot]com

Setelah memasukkan alamat blog, maka langkah berikutnya adalah tekan tombol find broken links. Maka beberapa detik kemudian kita akan dibawa ke halaman berikutnya untuk memasukkan security code seperti gambar di bawah ini.

Langkah kedua di brokenlinkcheck[dot]com

Setelah memasukkan security code, maka langkah berikutnya silahkan klik bagian "find broken link now!", maka proses mencari link yang rusak pun dimulai. Silahkan tunggu beberapa menit, sistem akan mulai melakukan scanning terhadap semua link yang ada di dalam blog yang tadi dimasukkan.

Jika sudah menemukan link yang rusak, maka akan segera muncul daftar link yang rusak. Silahkan klik kanan pada bagian 'url' untuk mengetahui lokasi link yang rusak. Berikut ini adalah contoh dari daftar link yang rusak.

Klik pada 'url' untuk tahu lokasi link rusak

Dibandingkan dengan cara manual pada opsti pertama, cara ini tergolong sangat efektif dan sangat efisien. Meski begitu, rupanya ada sedikit kelemahan dengan cara ini. Kelemahannya adalah terbatasnya jumlah tautan yang discan.

Jumlah page / halaman blog yang discan dengan cara ini hanya 3000 halaman saja. Artinya, jika blog kita memiliki lebih dari 3000 halaman, maka kita tidak bisa mencari link yang rusak secara keseluruhan. Dan tentu, sepertinya kita harus mencari cara yang lain yang lebih powerful. Nah, berita baiknya, cara itu ada. Yaitu memanfaatkan Google Analytics. Untuk pembahasannya, langsung ke poin berikutnya.

(3). Dengan Google Analytics

Google Analytic adalah salah satu tool atau alat pengelolaan blog yang disediakan oleh Google. Saking pentingnya tools ini, maka wajib dimiliki oleh setiap blogger yang serius. Salah satu ciri blogger yang serius adalah tak hanya sekedar serius menulis postingan, namun juga bagaimana cara dia mengelola dan merawat blognya. Google Analytic adalah senjata utama bagi para blogger yang serius dalam merawat dan mengelola blog. Berikut ini adalah tampilan dari Google Analytic :

Tampilan Home Page dari Google Analytic

Dan berikut ini adalah cara mencari broken link dengan menggunakan Google Analytic :

1. Login ke akun Google Analytic.
2. Pada menu bagian kiri, silahkan navigasi dan buka ‘Behavior -> Site Content -> All Pages’
3. Di bawah grafik, silahkan cari menu 'Page Title' (seperti yang sudah saya lingkari merah pada gambar berikut ini). Kemudian pada bagian search, silahkan masukkan kata kunci : '404.html', sebagai penanda link yang rusak.





Di bawah grafik, klik 'Page Title'


Jika terdapat broken link di dalam blog kita, maka akan muncul informasi link rusak setelah sebelumnya menekan tombol search dengan kata kunci '404.html'.

Demikian beberapa tips dan cara yang bisa dilakukan untuk mendeteksi adanya link yang rusak di dalam blog kita. Ingat pesan mas Dian Umbara pada uraian diatas, "Rawat blogmu seperti engkau merawat makhluk hidup atau benda mati lainnya".

Jika terdapat pertanyaan terkait dengan cara-cara di atas, silahkan tinggalkan komentar di bawah ini. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Related Post